Rabu, 31 Juli 2013 0 komentar

Dibuang Sayang

Dear anakku

Ini tulisan yang tak sempat ayah publish saat kamu berumur setahun, baru ayah publish dua tahun kemudian. Banyak fakta yang sudah berubah. Dibuang sayang maksudnya.

Niatnya Ayah tulis ini ditahun ketika kamu lahir. Tapi baru Ayah tulis sekarang ketika kamu sudah setahun tiga bulan. Baca ini ketika kamu sudah akil baligh. Jadi diumurmu sekarang, yang terjadi dengan dunia di sekitarmu adalah
  • Presiden yang menjabat SBY, wakilnya tidak perlu tahu karena memang jarang muncul di berita.
  • Real Madrid menawar Gareth Bale sekitar 93 juta euro, kalau jadi bakal mengalahkan rekor transfer Christiano Ronaldo sebagai pemain transfer paling mahal.
  • Bulan puasa masuk hari ke 20, sebentar lagi lebaran.
  • Bandar narkoba yang dihukum mati, Freddy dipindahkan ke Nusakambangan.
  • Keuangan sedang carut marut tapi susu buat kamu tetap terbeli, alhamdulillah.
  • Kamu baru sembuh dari sakit pencernaan dan sekarang sedang sakit pilek. Ingus dimana-mana.
  • Ayah sedang mencoba keluar dari zona nyaman.
  • Gigimu sudah enam biji, makanya gusimu gatal dan kamu sering masukkin tangan ke mulut. Akhirnya, gangguan pencernaan terus.
  • Bunda semakin cantik.
Selasa, 30 Juli 2013 1 komentar

Kamu suka

Dear anakku
Kamu suka kagetan kalau dengar suara petasan dengan ekspresi lebay padahal petasannya nggak lebih keras dari kentut kamu, suka pakai sendal dan sepatu orang dewasa, suka guling-guling nggak jelas dikasur sampai jatuh ke lantai, senang sama iklan Three, Indosat IM3 dan sirup Marjan, suka dadah melambaikan tangan ke Ayah atau Bunda untuk kemudian ngacir, suka melempar botol susu ketika tidur, menggigiti hidung Haci, towel sembarangan tanah becek, ogah cium tangan sama Mbah Uti, suka malak ayah buat nyetel lagu Joshua kalau pulang kerja, menjadikan tangan Ayah remote untuk sekedar mengganti lagu padahal mustinya kamu tinggal tekan tombol N di keyboard. Suka joged dengan gerakan tangan kanan meliuk-liuk, suka bercanda dengan Bunda dengan jenis candaan yang hanya kalian berdua yang tahu serunya. Suka tiger sprong, tapi ke samping. Suka naik meja makan, suka makan pakai piring sendiri tapi ujungnya piring dijadiin tatakan kaki, suka mencret sampai dua hari kalau makan jelly dingin, suka sebel kalau terus-terusan diseka ingusnya, suka mencumbui Bunda (Bukan secara seksual maksudnya, entah gimana penjelasannya), suka sisirin rambut orang, suka gigitin Om Jidan, suka liatin muka orang, suka malu-malu dengan orang asing tapi awalnya doang.

Suka buah cerry (Ayah nggak yakin itu buah apa, cerry kampung kata orang sih. Makanan burung encrit katanya sih), suka lari di turunan atau tanjakan bolak-balik, suka tutup hidung sambil bilang hiiii kalau popok kamu dibuka danisinya pup, suka mukulin nyamuk tapi belum satupun murni hasil mukul sendiri, suka kebentur tembok, suka pisang, suka nangis kalau tiga meter Ayah jauhin, suka ngerusakin kardus, suka gigitin styrofoam, suka nggak betah di rumah Nenek, suka obeng dan palu, suka ngompol, suka nangis, suka berdiri di atas motor, pagar atau perut tanpa pegangan. Suka ngacah, suka ingusan, suka bantingin hape Bunda, suka matiin tipi tiba-tiba dan terus bilang yaaaaah.

Dan kamu suka main sendiri. Ada kemiripan sama ayah. Kamu menikmati melihat anak lain bermain, tapi lebih senang memainkan mainan kamu sendirian. Atau seringnya, duduk dipinggir jalan sambil tepekur nyabutin rumput satu-satu.
 
;